Akhirnya Sang daun berusaha untuk mengambil energi yang dimiliki seluruh daun yang ada di pohon itu. Dan Sang daun berhasil. Disaat Daun-daun lain gugur berjatuhan. Sang daun tetap hijau merona. Tapi di saat yang sama, orang-orang enggan untuk duduk di bawah pohon itu. Saat itulah Sang daun sadar, keindahan sebuah pohon bukanlah karena keabadian SEHELAI DAUN, tapi karena rindangnya daun-daun lain, yang dulu ada bersamanya.
Di Akhir kisahnya daun itu tetap gugur. karena selebat apapun hujan di pagi melanda, keharusan daun menjadi layu dan gugur. bahkan membusuk. meski telah Sang daun sadari, tetapi Sang daun tetap "menyesal" karena gugur sendirian. tanpa bisa membagi kesakitanya saat terjatuh dari pohon itu.
Mencicipi kesuksesan dengan mengorbankan hak orang lain hanya mendatangkan kepiluan bagi yang melakukanya. Seandainya masih memungkinkan "memaafkan dan meminta maaf", semoga kita berbesar hati melakukannya. karena kesuksesan itu tidak bisa diraih sendirian. dalam hal apapun. dan kapanpun.
Penulis : De Sur
Source : LDK Mukhlis Universitas Djuanda Bogor
mantaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaapppp
BalasHapusterima kasih
BalasHapusTerharuuu..di tunggu artikel brikutnya..:D
BalasHapus